Router(config)#router ospf process-id
Router(config-router)#network address wildcard-mask area area-id
Penjelasan
sedikit tentang command diatas. process-id itu bisa digunakan antara
nomor 1 dan 65,535. Nah yang wildcard-mask itu caranya adalah
membalikkan subnet-mask. ex: subnet-mask = 255.255.255.0 lalu
wildcard-mask = 0.0.0.255. area-id itu dapat digunakan dari angka 0 to
65,535. Dalam OSPF setidaknya kita harus punya area 0. area 0 sering
disebut sebagai backbone.. dan setiap area2 lainnya yang ingin dibuat
harus terkoneksi ke area 0. Bila router tersebut dalam ruang lingkup
backbone, maka area-idnya harus 0.
Cara Setting OSPF Priority di Interface
Router(config)#interface fastethernet 0/0
Router(config-if)#ip ospf priority 0-255
Cara
tersebut utk membuat interface dipilih menjadi DR, tapi ingat..
priority terbesar lah yang akan dipilih menjadi DR dan priorty ke 2 yg
akan dipilih menjadi BDR. Klo interface tidak di setting priority,
berarti interface memiliki priority yg default atau priority = 1.
Verifying OSPF Configuratino
Router#show ip protocol
Router#show ip route
Router#show ip ospf interface
Router#show ip ospf
Router#show ip ospf neighbor detail
Router#show ip ospf database
Keuntungan menggunakan OSPF
* Speed of convergence
* Support for Variable Length Subnet Mask (VLSM)
* Network size
* Path selection
* Grouping of members
Nah,
kira2 seperti itulah penjelasan sedikit tentang OSPF dari sudut pandang
CCNA, dan tentunya masih banyak kurangnya.. yang penting bagi saya
adalah, informasi ini bisa berguna bagi temen2 yang membacanya.
Saya
juga memohon bantuan dari teman2, klo dalam penulisan diatas ada yang
salah atau ada yang kurang, mohon di kritik ajah atau bisa ditambahkan
melalui comment. Terima kasih..
Senin, 28 Januari 2013
Cara Menggunakan OSPF
Diposting oleh Unknown di 05.46
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar